| Bagian 5 #ThaIndiaMalaytrip, Mei 2010 |
Welcome to Bodhi Tree: Monastery of Art.
Our sanctuary in Kolkata.
Beruntunglah kami menemukan penginapan senyaman dan semenarik ini di tengah permukiman padat di Kolkata. Macam menemukan berlian! Lokasinya di Swiss Park, dekat stasiun metro Rabindra Sarovar. Dari depan, tempatnya terlihat biasa saja, bahkan jujur kami sempat kuatir tertipu dengan foto-foto yang tersaji di situsnya. Begitu masuk ke dalam...ah, semuanya melebihi ekspektasi!
Memadukan konsep boutique hotel, guest house dan art gallery, dijamin..Bodhi Tree akan memanjakan Anda. Terbukti, seburuk apa pun kondisi yang kami hadapi di luar sana, langsung terobati saat kembali ke hotel. Kamarnya tak banyak, namun masing-masing menawarkan tema unik khas India, mulai dari konsep royal hingga rural. Kalau bosan dengan hotel kebanyakan, dan mencari ketenangan serta sesuatu yang unik plus culture-oriented, nahh...ini jelas tempatnya.
![]() |
Welcome to Bodhi Tree: hidden gem at Kolkata Photo Credit: Prita Wulandari & Me |
Waktu itu kami menempati Bodhi Master Suite yang terdiri dari 2 kamar besar (1 dengan double bed, dan yang lain dengan twin bed), kamar mandi di masing-masing kamar, lounge (ruang tamu & makan), dan dapur. Oh ya, sarapan sudah termasuk, dan menunya so yummy! Am officially an Indian food lover! Menginap di sini memang agak mahal untuk ukuran kami yang berstatus semi-backpacker, US$100/malam, tapi percayalah...worth every penny!
![]() |
Vajrayana Room, kamar saya selama 3 malam di Kolkata |
![]() |
Lounge Bodhi Master Suite |
![]() |
Sarapan sambil menikmati kafe taman dan gallery. Feast for the eyes! Photo Credit: Prita Wulandari, Noran Bakrie & Me |
Sayangnya, kami tak sempat meluangkan waktu bersantai di kafe taman yang bersebelahan dengan ruang galeri. Di sini, tamu bisa menikmati sarapan atau pun sekedar duduk-duduk santai. Ada beragam lukisan, patung dan ukiran khas India yang dipajang baik di dalam ruang galeri maupun kafe taman. Untungnya, kami sempat melihat-lihat sebentar sebelum check-out dan menuju bandara.
Oya, mereka pun menjual beberapa karya para pengrajin lokal yang bisa dijadikan cenderamata. Setelah agak bingung memilih--karena semuanya menarik mata--saya memilih 2 kotak perhiasan untuk oleh-oleh, serta sebuah lukisan kecil dari gem stones bergambarkan Dewa Ganesha.
Overall...it's highly recommended!
No comments:
Post a Comment